COBA KALAU ANDA BERANI MEMBACA INI " SEANDAINYA IBU BOLEH MEMILIH, IBU MILIH APA?



Bicara tentang ibu, kita selalu terbayang perihal sosok pengorbanan seorang ibu yang sudah melahirkan kita. Pengorbanan seseorang ibu memanglah tidak terhingga dan demikian tulus serta tidak mengharapkan kembali. Begitupun kasih sayangnya selama hidup bagaikan surya yang menyinari dunia.

Anakku
Apabila ibu bisa pilih Apakah ibu berbadan langsing atau berbadan besar karena mengandungmu, Jadi ibu bakal pilih mengandungmu? Karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban serta kebesaran Allah

Sembilan bulan nak
Engkau hidup di perut ibu Engkau turut kemanapun ibu pergi Engkau turut merasakan saat jantung ibu berdetak karena kebahagiaan

Anakku
Apabila ibu bisa pilih apakah ibu mesti operasi caesar, atau ibu mesti berjuang melahirkanmu, Jadi ibu pilih berjuang melahirkanmu.
Karena menanti dari jam ke jam, menit ke menit kelahiranmu yaitu seperti menanti antrian masuk satu diantara pintu surga.
Karena perjuanganmu untuk mencari jalan ke luar ke dunia sangatlah ibu rasakan serta waktu itulah

kebesaran Allah menyelimuti kita berdua.

Malaikat tersenyum
Engkau menendang rahim ibu saat engkau terasa tak nyaman, karena ibu kecewa serta berurai air matadiantara peluh serta erangan rasa sakit, Yang tidak pernah dapat ibu katakan pada siapapun.
Serta saat engkau ada, tangismu memecah dunia Waktu tersebut paling membahagiakan Semua sakit serta derita sirna lihat dirimu yang merah, Mendengarkan ayahmu mengumandangkan adzan, Kalimat syahadat kebesaran Allah

Anakku
Apabila ibu bisa pilih apakah ibu berdada indah, atau mesti bangun tengah malam untuk menyusuimu, Jadi ibu pilih menyusuimu, Karenadengan menyusuimu ibu sudah membekali hidupmu dengan tetesan-tetesan serta tegukan tegukan yang sangat bernilai.
Merasakan kehangatan bibir serta tubuhmu didada ibu dalam kantuk ibu, Yaitu suatu rasa luar umum yang orang lain tak dapat rasakan

Anakku
Apabila ibu bisa pilih duduk berlama-lama di ruang rapat Atau duduk di lantai temanimu menempelkan puzzle Jadi ibu pilih bermain puzzle denganmu Namun anakku, Maafkan ibu, Maafkan ibu.

Percayalah nak, ibu sedang menyempurnakan puzzle kehidupan kita, Supaya tak ada satu kepingpun sisi puzzle kehidupan kita yang hilang. Sepi serta ranamu yaitu beberapa duka ibu Yakinlah nak, Engkau yaitu selalu jadi belahan nyawa ibu, Bila dengan pilihan ibu, engkau terasa sepi serta merana jadi maafkanlah Ibu.
sumber : mutiara islam
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.